Sejarah Desa

Desa Sido Binangun secara administrasi termasuk dalam wilayah Kecamatan Way Seputih, Kabupaten Lampung Tengah, Provinsi Lampung. Desa ini merupakan salah satu desa transmigrasi. Sebelum menjadi sebuah desa, wilayah ini masih berupa hutan belantara yang kemudian dibuka dan ditempati oleh para transmigran dari Pulau Jawa pada sekitar tahun 1960.

 

Sejarah Transmigrasi

Program transmigrasi pada masa Orde Baru dipandang sebagai solusi untuk mengurangi kepadatan penduduk di Pulau Jawa serta untuk memperluas lahan pertanian di luar Jawa. Salah satu lokasi tujuan adalah wilayah Lampung Tengah.

Sekitar tahun 1960, rombongan transmigran dari Jawa mulai menempati wilayah yang kini menjadi Desa Sido Binangun. Para transmigran tersebut tinggal sementara di mes (kontrakan) sebelum membentuk perkampungan baru. Pada tahun 1962, masyarakat desa mulai membangun jalan desa selebar kurang lebih 4 meter. Jalan ini membuka akses penting yang menghubungkan wilayah Desa Sido Binangun dengan Kota Metro dan Gaya Baru.

Seiring waktu, para transmigran berhasil membuka lahan pertanian, menata pemukiman, dan membangun fasilitas dasar. Dari sinilah cikal bakal Desa Sido Binangun terbentuk hingga menjadi desa definitif seperti sekarang.

 

Kondisi Desa Saat Ini

Kini Desa Sido Binangun berkembang menjadi desa yang cukup maju di Kecamatan Way Seputih. Sebagian besar masyarakatnya bekerja di sektor pertanian, terutama mengolah lahan sawah, kebun, serta memanfaatkan lahan kering untuk berbagai komoditas. Kehidupan sosial masyarakat didominasi oleh penduduk keturunan Jawa sebagai transmigran awal, namun terdapat pula keberagaman etnis lain yang hidup berdampingan secara rukun.